Buntut Penyerbuan Kediaman Presiden Sri Lanka, Presiden Gotabaya Rajapaksa Kabur ke Maldives

- 13 Juli 2022, 13:05 WIB
Ilustrasi terbang ke Maldives.
Ilustrasi terbang ke Maldives. /Pixabay/JFK-Photography

BERITA SLEMAN - Beberapa waktu lalu publik dihebohkan dengan penyerbuan kediaman resmi Presiden Sri Lanka di Kolombo.


Puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbu kediaman resmi Presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa, pada Sabtu, 9 Juli 2022.


Hal ini merupakan kejadian yang belum pernah terjadi sebelumnya. Berbagai gejolak keuangan yang buruk menjadi penyebab meluapnya amarah rakyat.


Sementara di sisi lain, Presiden Sri Lanka dilaporkan kabur ke Maldives pada 13 Juli 2022.


Sebelumnya, Gotabaya Rajapaksa dikabarkan kabur tepat sebelum puluhan ribu pengunjuk rasa mendatangi kediaman resminya. 

Artikel ini dikutip beritasleman.pikiran-rakyat.com dari pikiran-rakyat.com dengan judul artikel "Presiden Sri Lanka Dilaporkan Kabur ke Maldives, Takut Ditahan Usai Dipecat dari Jabatannya".

Baca Juga: Gelap Mata, Ibu Rumah Tangga di Garut Meraup Keuntungan 2 Miliar dari Penipuan Minyak Goreng

Sebagai presiden, Gotabaya Rajapaksa menikmati keuntungan 'kebal' dari penangkapan, dan diyakini ingin pergi ke luar negeri sebelum mengundurkan diri untuk menghindari kemungkinan ditahan.


Sumber imigrasi mengatakan bahwa Presiden, istrinya, dan seorang ajudan termasuk di antara empat penumpang di dalam pesawat militer Antonov-32 yang lepas landas dari bandara internasional utama Sri Lanka.

Halaman:

Editor: Nidaul Fauziah

Sumber: pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x