Demonstrasi Menuntut Putin Turun Terus Terjadi di Berbagai Kota meskipun Pemerintah Beri Ancaman Penjara

- 2 Februari 2021, 10:06 WIB
Demonstrasi Menuntut Putin Turun Terus Terjadi di Berbagai Kota meskipun Pemerintah Beri Ancaman Penjara.
Demonstrasi Menuntut Putin Turun Terus Terjadi di Berbagai Kota meskipun Pemerintah Beri Ancaman Penjara. /Instagram.com/@leadervladimirputin @joebiden

BERITA SLEMAN- Rakyat Rusia berjumlah puluhan ribu turun ke jalan dalam aksi mereka menuntut pembebasan atas pemimpin oposisi Alexei Navalny yang dipenjara. Aksi mereka dilakukan pada Minggu, 31 Januari 2021 waktu setempat.

Aksi yang terjadi pada Minggu, 31 Januari 2021 tersebut bukanlah aksi pertama. Pada akhir pekan lalu puluhan ribu orang juga berunjuk rasa di seluruh negeri. Setelahnya, gelombang demonstrais tak terkendali terus mewarnai.

Upaya pembendungan yang dilakukan otoritas Rusia demi menghentikan aksi demonstrasi tersebut tak dihiraukan oleh rakyat yang menggelar aksi.

Baca Juga: Pesinetron 1990-an Soraya Abdullah Meninggal Dunia karena Covid 19

Protes tetap saja terjadi di berbagai kota di Rusia. Rakyat tak perduli meski ada ancaman hukuman penjara bagi pelaku demonstrasi.

Dikutip Berita Sleman dari Pikiran Rakyat dari AP News, Senin, 1 Februari 2021, demonstrasi yang terjadi pada Minggu, 31 Januari 2021 itu melibatkan puluhan ribu orang dan meneriakkan slogan 'Presiden Vladimir Putin Mundur' di seluruh penjuru Rusia.

Akibatnya, lebih dari 5.000 orang ditahan oleh polisi dan ada beberapa yang dipukuli.

Baca Juga: Jangan Lewatkan, Indonesia Giveaway Episode 87 di Jadwal Acara Trans7 Hari Ini Selasa 2 Februari 2021

Semua berawal dari Alexei Navalny (44) yang mengalami keracunan zat saraf dan dirawat di Jerman selama lima bulan.

Halaman:

Editor: Adestu Arianto

Sumber: Pikiran Rakyat AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x