5. Bilas softlens yang sudah bersih dengan cairan pembilas agar tidak ada cairan pembersih dan kotoran yang tersisa.
Di tahap ini, pengguna perlu memastikan bahwa cairan yang digunakan memang punya fungsi pembilasan, misalnya saline solution.
6. Softlens yang baru selesai dibersihkan tidak boleh langsung dipakai.
Baca Juga: Penghapusan Data Kendaraan jika Nunggak Pajak 2 Tahun: Simak Faktanya Berikut Ini
Pasalnya, dikhawatirkan masih ada sisa cairan pembersih di permukaan softlens yang dapat menimbulkan iritasi jika terkena mata.
7. Softlens yang sudah bersih perlu disimpan terlebih dulu di dalam wadahnya yang sudah diisi dengan cairan softlens yang baru.
Lakukan langkah-langkah di atas pada tiap sisi softlens agar lebih awet dan penglihatan pun lebih jernih.*** (M Berlian N Adidaya/PUSTAKA.CO.ID)