Network
BERITA SLEMAN - Presiden Jokowi memberikan pesan untuk presiden di masa mendatang untuk berhenti ekspor barang mentah di Indonesia.
Hal ini disampaikan Presiden Jokowi dalam acara Peresmian Pembukaan Kongres XII Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) dan Musyawarah Nasional (Munas) XI Persatuan Istri Veteran Republik Indonesia (PIVERI) Tahun 2022.
Acara yang digelar di Plaza Semanggi, Balai Sarbini, Jakarta pada 11 Oktober 2022 ini dihadiri oleh penggururs dewan pertimbangan pusat, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Daftar Hari Libur Nasional Dan Cuti Bersama Tahun 2023
Dalam acara tersebut Presiden Jokowi menyampaikan, imbas dari ekspor berlebih menyebabkan nilai tambah barang dan kebutuhan lapangan kerja ada dinegara lain.
Dilansir dari portal Mapay Bandung dengan judul,"Presiden Jokowi Tegaskan Komitmen Setop Impor Barang Mentah" berikut penjelasan Presiden Jokowi terkait kegiatan eskpor yang ada di Indonesia.
“Kita ini sudah 77 tahun merdeka, selalu bahan mentah yang kita ekspor. Nikel mentahan kita ekspor, tembaga mentahan kita ekspor, minyak kita ekspor dalam bentuk mentahan. tidak diolah, timah kita ekspor, kelapa sawit (CPO) kita ekspor, tapi tidak dalam bentuk barang setengah jadi atau barang jadi. Sehingga nilai tambah itu ada di negara lain, pembukaan lapangan kerja juga adanya di negara lain,” kata Presiden.
Baca Juga: Ketua Panpel Arema FC Desak Ketum PSSI Ikut Bertanggung Jawab Terkait Tragedi Kanjuruhan
