BERITA SLEMAN- Pemerintah kembali memberikan bantuan sosial (bansos) sembako senilai Rp200 ribu per bulan kepada masyarakat yang memenuhi kriteria. Masyarakat dapat cek daftar penerima bansos cukup pakai KTP dengan cara berikut.
Tujuan bansos sembako ini adalah mengurangi beban pengeluaran KPM melalui pemenuhan pangan dan memberikan gizi yang seimbang pada KPM.
Selain itu, bansos sembako ini juga bertujuan untuk meningkatkan ketepatan sasaran, waktu, jumlah, harga, kualitas dan asministrasi. Terakhir adalah untuk memberikan pilihan dan kendali kepada KPM dalam memenuhi kebutuhan pangan.
Baca Juga: Penerima Bansos BST DKI Jakarta Dipangkas 186.882 KK, Cek Penerima Bertahan di corona.jakarta.go.id
Bansos sembako ini diberikan kepada keluarga dengan kondisi sosial ekonomi terendah di daerah sesuai pagu yang ditetapkan.
Keluarga yang menerima bansos sembako ini juga harus sudah masuk dalam Daftar Penerima Manfaat (DPM) Program Kartu Sembako yang bersumber dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Masyarakat dapat melakukan cek daftar penerima bansos sembako ini secara mudah dan mandiri, cukup dengan menggunakan KTP melalui link dtks.kemensos.go.id dengan cara sebagai berikut.
- Buka link dtks.kemensos.go.id
- Pilih ID yang akan dicek, bisa menggunakan NIK, ID DTKS atau NOMOR PBI JK/ KIS.
- Agar mudah, pilih NIK, masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Masukkan nama sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Ketik ulang kode Captcha yang sesuai dengan tampilan
- Klik kata 'cari' lalu akan muncul data apakah Anda penerima bansos sembako.
- Baca Juga: Segera Daftar Pelatihan Kartu Prakerja Gelombang 12, Agar Insentif Segera Cair dan Tak Diblokir
Bansossembako akan disalurkan melalui Himpunan Bank Negara (HIMBARA) yaitu melalui bank BNI, BRI, MANDIRI dan BTN. Bansos sembako yang telah disalurkan dapat dicairan melalui Elektronik Warung Gotong Royong (e-Warong) terdekat.M
Masyarakatdapat menggunakan bansos ini untuk membeli bahan kebutuhan pangan seperti sumber karbohidrat (beras, ketela, jagung, sagu), sumber protein nabati (kacang-kacangan, tempe, tahu), sumber protein hewani (telur, ayam, daging sapi, ikan) dan sumber vitamin dan mineral (buah-buahan dan sayur-sayuran).***