Usai Kunjungi Stadion Kanjuruhan, Presiden Jokowi Perintah Menteri PUR Audit Seluruh Stadion di Indonesia

- 6 Oktober 2022, 11:13 WIB
Presiden Jokowi memerintahkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melakukan audit seluruh Stadion di Indonesia.
Presiden Jokowi memerintahkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melakukan audit seluruh Stadion di Indonesia. /Setkab

BERITA SLEMAN – Presiden Jokowi baru saja mengunjungi Stadion Kanjuruhan Malang pada 5 Oktober 2022. 

Kedatangan Presiden Jokowi ke Kota Malang untuk meninjau langsung tempat terjadinya tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 yang menewaskan hingga 131 suporter Arema FC.

Selain itu, Presiden Jokowi juga bertemu langsung dengan korban luka-luka tragedi Kanjuruhan di RSSA Malang.

Usai kunjungan ke Kanjuruhan, Jokowi meminta Menteri PUR Basuki Hadimuljono untuk melakukan audit seluruh stadion di Indonesia untuk mencegah kejadian di Kanjuruhan terulang kembali.

Baca Juga: Ungkapan Duka Cita Raja Charles III dan Istrinya Camilla untuk Korban Tragedi Kanjuruhan Malang

Dilansir dari portal Prfm News dengan judul,"Datang ke Kanjuruhan, Presiden Jokowi Perintahkan Audit Semua Stadion Bola di Indonesia dalam 1 Bulan" Presiden Jokowi meminta Menteri PUPR untuk mengaudit seluruh stadion termasuk yang tercatat dalam daftar lokasi perhelatan kompetisi sepak bola Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 Indonesia.

Perintah agar Menteri Basuki Hadimuljono lakukan audit seluruh stadion yang digunakan untuk Liga 1, 2, dan 3 Indonesia disampaikan Jokowi saat mendatangi langsung Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Saya sudah memerintahkan kepada Menteri PU untuk melakukan audit bangunan stadion termasuk seluruh bangunan, terhadap seluruh stadion yang digunakan di Liga 1, 2, 3 untuk memperbaiki baik itu yang namanya pintu, pintu gerbang, kemudian posisi gedung, pagar dan lainnya sehingga keselamatan penonton, keselamatan suporter itulah yang ingin kita utamakan," kata Jokowi, dikutip dari ANTARA.

Presiden memberikan waktu satu bulan kepada Kementerian PUPR untuk melakukan audit stadion tersebut.

Baca Juga: Daftar Lagu Barat Paling Romantis Sepanjang Masa

"Audit stadion juga sama, 1 bulan karena kalau kita lihat di GBK dengan penonton 80 ribu orang, pintu dibuka 15 menit semua bisa keluar. Saya kira standar-standar itu yang harus kita miliki," tambah ujarnya.

Jokowi yang meninjau langsung Stadion Kanjuruhan mengaku ingin mendapatkan gambaran tata letak stadion berkapasitas sekitar 35 ribu penonton itu.

"Nanti Tim Gabungan Pencari Fakta yang harus melihat secara detail, tapi sebagai gambaran saya lihat tadi ada pintu yang terkunci dan juga tangga yang terlalu tajam, ditambah kepanikan yang ada tapi itu saya hanya melihat lapangan-nya, nanti semua akan disimpulkan oleh tim independen pencari fakta sekali lagi yang paling penting seluruh bangunan stadion akan diaudit oleh kementerian PU," jelasnya.

Dalam kunjungan itu, Kepala Negara juga menyatakan bahwa Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menyatakan kesiapannya untuk membantu memperbaiki tata kelola tersebut.

"Saat saya bicara pada Senin lewat telepon, dengan Presiden FIFA Gianni Infantino beliau menyampaikan FIFA siap membantu memperbaiki manajemen yang ada saya kira perlu evaluasi total semua, baik manajemen pertandingan, manajemen stadion, manajemen penonton, manajemen waktu, manajemen pengamanan. Semuanya harus dievaluasi total agar peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan ini tidak terjadi lagi, jelas semuanya," ungkapnya.***(Indra Kurniawan/Prfm News)

Editor: Nidaul Fauziah

Sumber: Prfmnews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x