BERITA SLEMAN - Korban meninggal akibat tragedi Kanjuruhan kembali bertambah menjadi 134 orang.
Diketahui, tragedi Kanjuruhan terjadi pada 1 Oktober 2022 usai laga antara Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Dari Kejadian ini, sejumlah ratusan orang meninggal dunia dan ratusan lainnya harus menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Baca Juga: Sempat Ditunda, Ketua Umum PSSI Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan Terkait Tragedi Kanjuruhan Hari Ini
Adapun insiden tragedi Kanjuruhan ini menjadi sejarah terburuk nomor dua di sepak bola dunia.
Dilansir dari Mapay Bandung dengan judul,"Korban Kanjuruhan Bertambah! Total 134 Orang Meninggal Dunia" salah satu korban yang menjalani perawatan di rumah sakit menambah catatan korban meninggal dunia akibat tragedi Kanjuruhan.
Reyvano Dwi meninggal dunia di rumah setelah menjalani perawatan usai menjadi korban tragedi Kanjuruhan, Malang.
Baca Juga: TGIPF Tegaskan Tidak Ada Intervensi Polisi Soal Pembatalan Autopsi Korban Tragedi Kanjuruhan
Sebelumnya Reyvano Dwi menjadi korban meninggal dunia tragedi Kanjuruhan setelah sendiri dirawat intensif selama 20 hari di RSUD dr Saiful Anwar.