GoTo, Perusahaan Baru Hasil Merger Gojek dan Tokopedia?

- 15 April 2021, 11:45 WIB
Aplikasi Gojek dan Tokopedia dikabarkan semakin mendekati merger
Aplikasi Gojek dan Tokopedia dikabarkan semakin mendekati merger /Kabar Joglosemar/Galih Wijaya

BERITA SLEMAN - Perusahaan ride-hailing Indonesia, Gojek dan platform marketplace Tokopedia dikabarkan sedang dalam pembicaraan lanjutan dalam kesepakatan merger senilai USD18 miliar atau sekitar Rp252 triliun dengan kurs Rp15 ribu. Hasil dari merger tersebut nantinya akan membentuk perusahaan baru yang disebut "GoTo".

Pada perusahaan baru itu akan dikomandoi oleh empat pemimpin senior dari kedua perusahaan. Mereka termasuk co-CEO Gojek Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi, serta CEO Tokopedia William Tanuwijaya dan presiden Patrick Cao.

Keempat pemimpin eksekutif tersebut akan bersama-sama membuat keputusan penting dan mengembangkan strategi bisnis secara keseluruhan, untuk entitas baru bernama GoTo, sebagaimana dihimpun BERITA SLEMAN dari The Information, Rabu 14 April 2021.

Baca Juga: BST Masih Cair hingga April, Cek Penerima Bansos Rp300 Ribu di Link dtks.kemensos.go.id: Bisa Pakai KTP

Baca Juga: BST DKI Jakarta Tahap 3 Tidak Cair dan Nomor KK Tidak Terdaftar di corona.jakarta.go.id? Ini Penjelasannya

GoTo nantinya akan menyediakan layanan yang mencakup perjalanan, e-commerce, pengiriman makanan, pembayaran, dan logistik. Merangkum inti bisnis dari kedua startup unicorn tersebut. 

Gojek diketahui menempuh jalur akuisisi terhadap Tokopedia dengan nilai yang tidak diungkapkan pada 9 Maret 2021. Gojek dikatakan memiliki 60 persen saham GoTo, dan sisanya milik Tokopedia.

Rumor merger sudah tercium sejak awal tahun 2021, sejak gagalnya peleburan antara Gojek dan Grab. Jika rencana merger antara Gojek dan Grab berpotensi memonopoli dan ditentang oleh banyak pihak, kesepakatan antara Gojek dan Tokopedia dapat dilihat saling melengkapi.

Penggabungan akan memperkuat kedua perusahaan dan menempatkan mereka pada posisi yang lebih baik melawan pesaing seperti Grab dan perusahaan induk platform marketplace Shopee, Sea Group.

Baca Juga: Bansos BST Kemensos Rp 300 Ribu Berakhir April 2021 Tanpa Diperpanjang, Segera Cairkan Sebelum Terlambat

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin

Sumber: The Information kr-asia.com Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah