Network
BERITA SLEMAN - Idul Adha identik dengan berbagai olahan daging kurban. Momen ini dijadikan ajang berkurban dan berbagi kepada kaum saudara-saudara muslim yang membutuhkan. Dua jenis hewan yang menjadi primadona ialah sapi dan kambing. Hanya saja, tidak semua orang terampil mengolah kedua daging tersebut. Kesalahan mengolah dan menyimpan daging bisa menimbulkan bau kurang sedap dan tekstur alot saat dimasak.
Lalu bagaimana cara mengolah daging kurban yang kita dapatkan? Simak beberapa tips yang bisa diterapkan saat mengolah daging di bawah ini.
- Mendiamkan daging sebelum dimasak
Daging yang kita terima baiknya didiamkan dulu selama beberapa saat untuk mengendurkan dan melemaskan otot-ototnya. Proses ini biasa disebut dengan pelayuan. Jika hasilnya ingin maksimal, daging bisa dibalut dengan daun papaya selama proses pelayuan ini. Dalam proses pelayuan ini, daun papaya juga bisa diganti dengan buah nanas.
Baca Juga: Baca Juga: Tips agar Daging Lebih Empuk: Menggunakan Nanas atau Baking Soda
- Jika daging sudah dicuci, masaklah sesegera mungkin
Memasak daging segera setelah dicuci membuat risiko penyebaran bakteri menjadi lebih kecil.
- Buang lemak yang terdapat dalam daging
Lemak dalam daging memang membuat rasanya lebih gurih. Sayangnya jika berlebih bisa menimbulkan bau prengus saat dimasak. Ini bisa disiasati dengan membuang lemak dan hanya menyisakan sedikit saja untuk menjadi pelengkap masakan. Jangan lupa untuk mencuci daging pada air mengalir sebelum dimasak.
- Rebus dalam air mendidih
Merebus daging dalam air mendidih membuat teksturnya lebih empuk saat dikonsumsi. Pastikan airnya mendidih terlebih dahulu sebelum memasukkan daging. Hal ini akan memengaruhi tingkat tekstruk dan aroma daging nantinya.
Baca Juga: Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Opor Daging Sajian Khas Hari Raya Idul Adha
- Simpan daging ke dalam kulkas tanpa dicuci terlebih dahulu
Mencuci daging sebelum disimpan bisa membuat bakteri menyebar di dalam daging. Penyebaran bakteri ini bisa menyebabkan daging berbau tidak sedap saat diolah nantinya. Untuk menghindari hal ini, segera setelah kita mendapatkan daging kurban, simpan daging tersebut ke dalam wadah kedap udara dan masukkan ke dalam kulkas.
