Network
BERITA SLEMAN - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir effendy menyinggung soal kebijakan impor bahan baku obat dalam kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia.
Dikutip Pikiran-Rakyat dari PMJNews, Muhadjir mengungkapkan, 80 persen dari kandungan bahan baku obat yang diproduksi indonesia nyatanya masih didapat dari Impor.
“Nanti akan kita lihat mulai dari bagaimana alur dan jenis dari bahan baku yang masuk ke Indonesia, karena memang 80 persen kandungan bahan baku obat kita kan masih impor,” ujarnya, pada wartawan, jum’at 21 Oktober 2022.
Baca Juga: Ungkap Penyebab Gagal Ginjal Akut, Dirut RSCM: kami Coba Cari Apa Nama Obat yang Dipakai Sebelumnya
Ia melanjutkan, dalam praktiknya, setiap bahan baku yang diimpor tersebut selalu melalui perizinan Kementrian Perdagangan. Setelah disetujui, barulah bahan baku tersebut mulai diproduksi di Indonesia.
Bedasarkan keterangan tersebut, maka Kementrian Perindustrian akan dilibatkan aktif dalam kasus gagal ginjal akut pada anak.
“Maka Kementrian Perindustrian juga harus kita ajak bicara, harus kita ajak ikut bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah ini,” Ujar Muhadjir.
Kasus ini merupakan salah satu kasus medis yang hangat diperbincangkan di kalangan masyarakat luas sejak September lalu, lantaran telah melahirkan angka kematian yang cukup mengkhawatirkan.
Kasus ini telah memakan banyak korban jiwa dari kalangan anak-anak. Sudah ada kurang lebih sebanyak 200 kasus tercatat dan 48% dari total kasus dilaporkan meninggal dunia.
