Mengetahui Tujuan dan Dampak dari Cyberbullying di Tengah Maraknya Media Sosial

11 Agustus 2022, 18:05 WIB
Ilustrasi cyberbullying. /Pexels/RODNAE Productions/

BERITA SLEMAN - Penggunaan media sosial saat ini marak digunakan oleh berbagai kalangan tak terkecuali anak usia remaja.

Media sosial dapat berdampak baik atau buruk. Salah satu dampak negatif penggunaan media sosial di usia remaja adalah cyberbullying.

Perilaku ini merupakan perilaku agresif yang dapat dilakukan berkelompok atau individu, menggunakan media elektronik atau daring.

Baca Juga: Beasiswa BRI Untuk Mahasiswa S1 Tahun 2022 Sudah Dibuka! Cek Jadwal, Cara Dan Link Pendaftarannya

Sifat dari cyberbullying adalah dilakukan secara berulang-ulang dari waktu ke waktu, terhadap seseorang yang dianggap tidak mudah melakukan perlawanan atas tindakan tersebut.

Media sosial yang kerap kali menjadi tempat cyberbullying diantaranya platform chatting, platform bermain game, dan ponsel.

Perundungan ini biasanya memiliki tujuan diantaranya untuk menakuti, membuat marah, hingga mempermalukan mereka yang menjadi sasaran.

Baca Juga: Wacana Harga Mie Instan Naik, Berikut Alternatif Makanan yang Tak Kalah Nikmat dengan Mie Instan

Dilansir Berita Sleman dari Pikiran-Rakyat.com berjudul "Apa itu Cyberbullying? Ketahui Tujuan dan Dampaknya pada Korban".

Berikut tujuan perilaku cyberbullying yang biasa terjadi di masyarakat:

1. Menyebarkan kebohongan tentang seseorang atau memposting foto memalukan tentang seseorang di media sosial.

2. Mengirim pesan atau ancaman yang menyakitkan melalui platform chatting, menuliskan kata-kata menyakitkan pada kolom komentar media sosial, atau mengunggah sesuatu yang memalukan/menyakitkan.

Baca Juga: Profil Lengkap Nancy Momoland, Artis Korea Selatan yang Pengagumnya Banyak

3. Meniru atau mengatasnamakan seseorang (misalnya dengan akun palsu atau masuk melalui akun seseorang) dan mengirim pesan jahat kepada orang lain atas nama mereka.

4.Mengirim pesan yang sifatnya mengancam, membuat jengkel di jejaring sosial, ruang obrolan, atau game online.

5. Mengucilkan, mengecualikan, anak-anak dari game online, aktivitas, atau grup pertemanan.

Baca Juga: Meriahkan Hari Pramuka ke-61, 14 Agustus 2022, di Media Sosialmu. Berikut 15 Link Twibbon Gratis!

6. Menyiapkan/membuat situs atau grup (group chat, room chat) yang berisi kebencian tentang seseorang atau dengan tujuan untuk menebar kebencian terhadap seseorang.

7. Menghasut anak-anak atau remaja lainnya untuk mempermalukan seseorang.

8. Memberikan suara untuk atau menentang seseorang dalam jajak pendapat yang melecehkan.

Baca Juga: Komisi III DPR RI, Mardani Ali Sera Beri Apresiasi kepada Pengacara Bharada E dan Polisi

9. Membuat akun palsu, membajak, atau mencuri identitas online untuk mempermalukan seseorang atau menyebabkan masalah dalam menggunakan nama mereka.

10. Memaksa anak-anak agar mengirimkan gambar sensual atau terlibat dalam percakapan seksual.

Dampak Cyberbullying

Sikap cyberbullying pastinya akan berdampak psikologis pada anak. Anak bisa merasa seperti diserang dari mana-mana, bahkan di dalam rumahnya sendiri.

Baca Juga: Bharada Eliezer Mengaku Perintah Penembakan Brigadir J Merupakan Perintah Atasan

Korban cyberbullying merasa tidak ada jalan untuk keluar. Dampaknya dapat bertahan lama dan memengaruhi seseorang dalam banyak cara seperti berikut ini.

1. Secara mental merasa kesal, malu, bodoh, bahkan marah

2. Secara emosional merasa malu atau kehilangan minat pada hal-hal yang kamu sukai

3. Secara fisik lelah (kurang tidur), atau mengalami gejala seperti sakit perut dan sakit kepala.

Baca Juga: Sering Nyeri saat Buang Air Kecil? Simak Beberapa Makanan Penyebab Nyeri Menurut dr. Ema Surya Pertiwi

Dampak terparah yang dialami Cyberbullying adalah keinginan seseorang untuk mengakhiri hidupnya.

Anak remaja yang mengalami cyberbullying juga dapat dikenali dengan ciri-ciri sebagai berikut :

1. Depresi dengan emosi tidak stabil

2. Memiliki masalah kepercayaan diri

3. Merasa tidak diterima oleh teman sebayanya

4. Merasa curiga terhadap orang lain (kekhawatiran berlebih)***(Ronaldo Izaak Fransisco Corbafo/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Nidaul Fauziah

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler