Network
BERITA SLEMAN - Kabar mengejutkan datang dari pemain Borussia Dortmund, Sebastien Haller.Pasalnya, pemain berusia 28 tahun tersebut dikonfirmasi sedang mengidap penyakit tumor testis.
Kabar tersebut telah mendapat konfirmasi dari pihak klub Borussia Dortmund melalui laman resminya.
Dengan situasi demikian, Sebastien Haller terpaksa harus dipulangkan dari agenda latihan untuk menyambut Bundesliga di musim mendatang.
Dikutip beritasleman.pikiran-rakyat.com dari pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul 'Fakta-fakta Tumor Testis, Penyakit yang Diidap Pemain Borussia Dortmund Sebastien Haller'
“Sebastien Haller harus meninggalkan kamp pelatihan karena sakit dan telah kembali ke Dortmund. Selama pemeriksaan, tumor testis ditemukan,” kata rilis resmi klub.
Baca Juga: Menimpa Sebastian Haller, Apa Itu Tumor testis ? Kenali Gejala dan Penyebabnya
Untuk mengenal lebih jauh mengenai penyakit tumor testis ini, simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah.
Tumor testis merupakan salah satu jenis dari kanker yang menyerang bagian dalam skortum atau kantong zakar.
Testis merupakan bagian dari organ reproduksi pria yang menghasilkan hormon seks pria dan sel sperma.
Penyakit tumor testis ini sangat jarang sekali terjadi dan orang yang mengidapnya bisa langsung diobati.
Terdapat beberapa gejala dari seseorang yang menderita tumor testis di antaranya adalah:
Baca Juga: Sebastian Haller Idap Tumor Testis, Pelatih: Kabar darinya Mengejutkan Kami
- Nyeri di bagian punggung;
- Bagian skortum terasa berat;
- Pengumpulan cairan di skortum;
- Benjolan atau salah satu bagian testis membesar;
- Nyeri di bagian perut bawah hingga selangkangan; dan
- Merasa tidak nyaman atau nyeri pada bagian testis atau skortum.
Belum ada penyebab pasti kemunculan tumor testis ini. Namun para dokter mengatakan bahwa pertumbuhan sel-sel germinal di testis yang berubah menjadi abnormal merupakan identifikasi awal dari sisi medis.
Sementara itu faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker testis adalah.
Baca Juga: Daftar Negara Pendiri ASEAN dan Profil Singkatnya, Ada Indonesia Juga!
- Faktor keturunan;
- Perkembangan testis yang tidak normal;
- Faktor usia terutama pada pria berumur 15-35 tahun;
- Testis yang tidak turun atau Cryptorchidism;
- Faktor ras karena lebih sering terjadi pada pria berkulit putih.
Bila anda mengeluhkan gejala-gejala seperti di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter karena tumor testis ini bisa diobati.*** (Bayu Nurullah/pikiran-rakyat.com)
