Network
BERITA SLEMAN – Polri, TGIPF, dan Kejaksaan telah melakukan rekontruksi dari kejadian tragedi Kanjuruhan, Malang.
Dari hasil rekontruksi, Polri mengungkap inti kejadian dari tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo menyampaikan bahwa ada sekitar 30 adegan dalam kejadian tragedi Kanjuruhan.
Baca Juga: Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah Jadi 134 Orang
Adegan yang akan dingkap oleh Polri yakni mulai dari persiapan pengamanan hingga terjadi kericuhan di Stadion Kanjuruhan.
Dilansir dari portal Prfm News dengan judul,"Dari Hasil Rekonstruksi, Polri Ungkap Kejadian Inti Tragedi Kanjuruhan" berikut penjelasan dari Irjen Pol Dedi Prasetyo terkait kejadian inti Tragedi Kanjuruhan berdasarkan hasil rekontruksi.
“Kejadian di dalam stadion mulai apel pasukan yang dipimpin mantan Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat pukul 15.45 WIB kemudian pertandingan dimulai pukul 20.00 WIB dan pertandingan selesai pukul 22.00 WIB,” kata Dedi yang dikutip dari PMJ News hari ini, Jumat, 21 Oktober 2022.
Baca Juga: Sempat Ditunda, Ketua Umum PSSI Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan Terkait Tragedi Kanjuruhan Hari Ini
Inti dari rekonstruksi dengan melakukan reka adegan masuknya supporter ke dalam lapangan hingga terjadinya kericuhan yang menimbulkan ditembaknya gas air mata.
