"Jadi pasien itu biasanya ginjalnya terganggu dia enggak bisa kencing, enggak bisa keluar air seni, tapi begitu dikasih obat (fomepizol) mereka mulai keluar sedikit demi sedikit (air seni), ada yang sudah mulai banyak, dan yang tadinya tidak sadar mulai sadar kembali," katanya.
"Dan kita sudah lakukan tes, kalau itu diberikan dengan dosis seusai analisa teman-teman di RSCM (Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo) itu perbaikan ginjalnya terasa," ujarnya.***(Ikbal Tawakal/Pikiran Rakyat)