BERITA SLEMAN - Tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 beserta ke-53 awaknya di perairan Bali menjadi kabar duka dalam sepekan ini. Namun, ada saja akun di media sosial yang malah berkomentar negatif soal KRI Nanggala-402.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, ada lebih dari satu akun yang terkait komentar negatif soal tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.
Akun-akun tersebut tersebar pada berbagai media sosial. Beberapa ada yang telah meminta maaf, ditangkap dan ada yang masih diselidiki.
Baca Juga: Kapal Selam KRI Nanggala-402 Ditemukan Terbelah Tiga Bagian! 53 Awak Gugur di Kedalaman 838 Meter
Berikut rangkuman komentar negatif yang dikumpulkan dari berbagai platform media sosial.
Polisi Sleman
Anggota Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berinisial FI diketahui mengunggah makian kepada 53 awak KRI Nanggala-402 yang gugur di perairan Bali melalui akun Facebook-nya yang bernama Fajarnnzz. Komentar negatif FI segera beredar di berbagai media sosial.
Baca Juga: Angkutan Gelap Menjamur saat Mudik Dilarang, Pengamat: Lebih Baik Mudik Diperbolehkan Saja
"### ma**** c*****.... sy hidup di indonesia smpe saat ini susahh kekurangann kesukarann....### ngopoo kruu kapal kyoo ngonoo di tangisi....##urusss sendiri urusannmuuu..." tulis Fajarnnzz.
Kemudian pada Minggu 25 April 2021, puluhan prajurit TNI Angkatan Laut (AL) mendatangi Polsek Kalasan Sleman, tempat Aipda FI bertugas, untuk meminta klarifikasi sekaligus pertanggungjawaban.
Salah satu akun yang mengunggah video tersebut adalah akun Instagram bernama @infokomando.
"Mohon maaf nih, kami sedang berduka atas gugurnya rekan2 kami. Bila tidak berempati tidak apa-apa, tapi alangkah baiknya diam," tulis akun tersebut.
Dilaporkan, Aipda FI telah dimintai keterangan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan Polda DIY sekaligus Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda DIY.
“Apakah ujaran kebencian itu memenuhi unsur (tindak pidana) atau tidak, nanti akan dilihat,” sebut Kabidhumas Polda DIY Kombes Polisi Yuliyanto pada Senin 26 April 2021 dikutip dari situs resmi Polda DIY.
Baca Juga: Cair April 2021, Cek Penerima Bansos di cekbansos.kemensos.go.id Dapatkan Uang Tunai Rp 300 Ribu
IK
Di Medan, Sumatra Utara, lelaki berinisial IK ditangkap oleh Polisi Militer Angkatan Laut (POMAL) setelah mengunggah kalimat hinaan tentang istri awak KRI Nanggala-402 di Facebook.
Kejadian bermula saat sebuah grup Facebook 'Aliansi Kuli Seluruh Indonesia (AKSI)' memposting ajakan untuk mendoakan 53 awak KRI Nanggala-402 yang telah gugur.
IK kemudian berkomentar yang bersifat merendahkan para istri awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang ditinggalkan usai berita tenggelamnya dikonfirmasi TNI.
Baca Juga: Hanya Sampai April 2021! Cek Bansos BST Kemensos Rp300 Ribu di cekbansos.kemensos.go.id Sekarang
"Disaat kapal selam mu tenggelam disitu istrimu ku ***" tulis IK dalam akunnya di Facebook.
Merespon komentar IK, pengguna Facebook lainnya mengecam hingga membuat komentarnya viral.
Dilaporkan, IK telah menjalani proses pemeriksaan di Polres Pelabuhan Belawan pada Minggu 25 April 2021.
Baca Juga: 2 Cara Cek Online Penerima BPUM 2021, Klik Link Ini Bantuan UMKM Rp1,2 Juta Cair ke Rekening
Nurhadi
Di lain tempat, Nurhadi, lelaki asal Kudus, Jawa Tengah yang pernah viral jelang Pemilihan Presiden 2019 juga mengunggah komentar negatif soal KRI Nanggala-402 di akun Instagram-nya.
Diketahui, Nurhadi mengunggah gambar berlatar laut dengan kalimat seperti berikut:
"Wadooo kapal selam knapa tenggelam ya, wadooo knapa pula anda tenggelam dalam selangkangan dan di dalam isi kutang ya," tulisnya dalam Instagram @nurhadipresiden.
Baca Juga: Menangis Dapat Membatalkan Puasa, Benarkah? Berikut Penjelasannya
Postingan tersebut sudah dihapus oleh Nurhadi. Namun telah dibagikan ulang oleh akun Instagram @infokomando pada Senin 26 April 2021. Akun tersebut juga mengunggah video pernyataan maaf Nurhadi.
Dalam video berdurasi pendek tersebut Nurhadi duduk di kursi didampingi seorang yang diduga anggota TNI AL berpakaian sipil di sebuah ruangan.
"Selamat pagi untuk marinir seluruh Indonesia, TNI AL terutama. Saya secara pribadi atas nama Nurhadi dan keluarga memohon maaf sebesar-besarnya. Dan yang telah menerima musibah semoga diberikan ketabahan kesabaran dan tawakal kepada Allah SWT," ucap Nurhadi.
Baca Juga: Kapal Selam KRI Nanggala-402 Ditemukan Terbelah Tiga Bagian! 53 Awak Gugur di Kedalaman 838 Meter
Dalam postingan Nurhadi lainnya, Nurhadi pun mengaku menyesal atas kejadian tersebut. Dia mengaku tidak akan mengulangi kejadian tersebut.***