4. Malas menabung dan investasi
Sejumlah pekerja generasi milenial setelah mempunyai gaji akan euforia dengan menghabiskan pendapatannya pada area konsumsi yang tinggi.
Perencanaan keuangan yang kurang baik juga dapat membuat gaji setiap bulan menjadi tidak bersisa dan tidak ada alokasi untuk tabungan.
5. Kurang bijak dalam ambil kredit
Terkadang, beberapa pekerja milenial bisa kurang bijak ketika mendapatkan kesempatan untuk meminjam uang, misalnya mengambil kredit untuk memenuhi pola hidup yang terlalu konsumtif. Sebagian diantaranya bahkan mengambil berbagai produk pinjaman dari berbagai pihak untuk memenuhinya.
Baca Juga: Catat, 6 Langkah Investasi untuk Mahasiswa di Masa PPKM Pandemi
Demikian lima hal yang merusak tujuan keuangan atau finansial pribadi dan investasi para pekerja milenial dengan gaji pas-pasan.***